DENGAN PNPM-MPD DESA KAMI TIDAK SULIT LAGI UNTUK MENDAPATKAN AIR BERSIH

Warga Desa Limbur Baru, sekarang tidak lagi sulit untuk mendapat Air Bersih dan termsuk Mandi Cuci Kakus (MCK), Sebab, pada Tahun Anggaran 2014 dengan kegiatan PNPM-MPd mendapatkan alokasi pembangunan 1 paket MCK  dengan dana sebesar Rp. 104.546.700,-

Prioritas Pembangunan Sarana-Prasarana Air Bersih dan MCK diusulkan warga, karena pada musim kemarau warga desa sulit mendapatkan air bersih ungka Budiharyanto (Fasilitator Teknik Kecamatan Muara Kemumu).

Lebih lanjut Budiharyanto menjelaskan bahwa desa Limbur Baru posisinya terletak di daerah dataran tinggi dan sulit mendapatkan air bersih.

 

Namun kesulitan itu dapat diatasi karena terdapat Sumber Mata Air (Air Tanah) yang berada pada posisi lebih kurang 200 meter dari perumahan penduduk yang setiap saat memancarkan air. Kini warga tidak lagi kesulitan untuk mendapatkan sumber air bersih, karena dengan pembangunan Bak penampung lengkap MCK memberi kemudahan kepada ibu-ibu untuk mendapatkan air, bahkan untuk mandi dan mencucipun dimanfaatkan warga sehari-hari. Sebab, sebelumnya kondisi sarana yang dibangun tidak memenuhi sayat  kesehatan (kumuh), jalan licin dan sulit dilalui oleh penduduk.

Dengan PNPM-MPd desa kami tidak sulit lagi untuk mendapatkan  air bersih walapun pada musim kemarau ungkap Lan Warga Desa Limbur Baru. BANGGA MEMBANGUN DESA. (Aria Candra, SH Spi IEC).-

TERIMA KASIH PNPM-MPD TELAH MEMBANGUN JALAN DI DESA KAMI

NEWS. Kecamatan Kabawetan, Desa Tangsi Duren. Terima kasih pak, jalan desa kami telah dibangun PNPM-MPd, sebab sejak tahun 2009 kami usulkan melalui kecamatan  belum juga mendapat jatah untuk dibangun ungkap ketua RT 1 Desa Tangsi Duren (Suhedi). Lebih lanjut pak Suhadi menjelaskan bahwa saya sebagai orang tua disini sangat setuju dengan program PNPM-MPd, kami di desa bisa merasakan manfaat pembangunan.

Kedepan jika memungkin kami warga desa Tangsi Duren mohon batuan pembangunan Sumber Air Bersih. Sebab sumber mata air dari gunung bersih dan jernih, dan kita hanya membangun bak penampung saja, dan setelah itu bisa kami salurkan ke rumah tangga penduduk.

Berkenaan dengan Jalan Rabat Beton ini, alham dulillah, dulu becek, susah masyarakat dilalui saat musim hujan baik itu ke kebun, anak didik kesekolah.

Jalan rabat beton (Volume 210 meter) dengan dana sebesar Rp. 117.347.000,-  melalui kegiatan PNPM-MPd Tahun Anggaran 2014,

telah dilakukan serah terima oleh TPK kepada masyarakat melalui Musyawarah Serah Terima Desa (MDST) pada tanggal 13 Oktober 2014. Kemudian Suhedi pun menjlaskan bahwa disamping untuk jalan lingungan juga akses masyarakat menuju kebu (Sentra Ekonomi Masyarakat), tetapi juga jalan anak-anak kami (SD) desa Tangsi Duren menuju sekolahnya. Makanya kami sangat merasa manfaat jalan rabat beton yang dibangun PNPM-MPd di desa kami,ungkap pak RT.

Sungguh diluar dugaan kita semua betapa warga desa membutuhkan pembangunan desanya, yang selama ini diusulkan belum memperoleh kenyataan seperti desa-desa lainnya. Desa Tangsi Duren, telah mengusulkan pembangunan jalan tersebut sejak tahun 2009, baru menjadi

kenyataan pada tahun 2014. Dengan PNPM-MPd. BANGGA MEMBANGUN DESA. (Egus Eko, SP Faskab Kepahiang dan Aria Candra, SH Spi-IEC).

BKAD BERMANI ILIR LAKUKAN MAD

NEWS. Kecamatan Bermani Ilir. Bertempat di Kantor Camat BKAD dan UPK Kecamatan Bermani Ilir lakukan Muasyawarah Antar Desa Khusus untuk merevisi Dana Operasional Kegiatan (DOK) Tahun Anggaran 2014 dengan peserta kepala Desa, tokoh perempuan, TPK dan KPMD.

Secara resmi MAD dibuka Camat Bermani Ilir (Adnan Haroko, SE).Kepada peserta, Adnan Haroko mengaskan bahwa PNPM-MPd adalah tugas kita semua untuk amsyarakat. Revisi DOK Kegiatan juga tugas kita dan merupakan amanah yang wajib kita laksanakan untuk masyarakat. Untuk itu, hasilnya nanti harus kita sosialisasikan kepada masyarakat.

Kedepaan diharapkan kerja sama yang baik seluruh Kades, Pelaku PNPM-MPd agar pembangunakan yang kita laksanakan terlaksana dengan baik. Khusus, bagi desa yang belum melakukan MDST segera menyelesaikan pekerjaan dengan baik, termasuk SPP yang menunggak diselesaikan dengan kelompok-kelompok SPP di desa.

Jika ada masalah dengan kegiatan di desa agar segera laporkan kepada Saya untuk dicara solusi bersama demi pembangunan desa. Kita jangan lari dari masalah, dan kita harus siap satu kali dalam dua puluh empat jam. Tegasnya sekecil apapun masalah dan pekerjaan di desa kita harus mensuppor masyarakat.

Sebelumnya, Agus Eko, SP (Faskab Kepahiang), menjelaskan kepada peserta bahwa capaian kegiatan dari 4 desa terdanai 2 desa yang telah MDST, dan Kecamatan Bermani Ilir tidak tertinggal dari kecamatan lainnya dalam kabupaten Kepahiang untuk kegiatan PNPM-MPd tahun 2014. Bagi desa yang belum MDST yang menajdi hambatan adalah belum cairnya BLM tahap akahir. Untuk pencairan BLM tahap akhir direncanakan pada minggu ke III Nopember 2014 insya-allah akan dicairkan,

Selanjutnya Agus Eko menjelaskan kepada peserta bahwa MAD ini dilakukan disebabkan:

1.   Serapan DOK masih rendah (50 %), karena masih banyak kegiatan yang tidaka dapat dilaksanakan pada Tahun 2014 ini.

2.  PMK 168 Tahun 2009 menegaskan, bahwa; jika dana DOK tidak terserap sampai 3 bulan dari Tahun Anggaran, maka harus dikembalikan kepada Kas Negara.

Revisi DOK Kegiatan harus mengacu kepada Juknis PNPM-MPd Tahun 2014. Sehingga dalam pelaksanaannya tidak terjadi kekeliruan dan merugikan masyarakat. BANGGA MEMBANGUN DESA. (Aria Candra, SH-Spi IEC).

WARGA DESA LIMBUR LAMA RIANG DENGAN PNPM-MPd

NEWS. Kecamatan Bermani Ilir (19/11/2014. Warga desa Desa Limbur Lama riang (gembira/senang) dengan dibangunnya Jalan Rabatan Beton (Volume 387 x 2 meter) dengan dana sebesar Rp. 110.958.300,- melalui kegiatan PNPM-MPd Tahun Anggaran 2014. Jalan lingkungan desa dan akses ke sentra ekonomi penduduk, dan ke Puskesmas serta jalan penduduk menuju sungai mengambil air bersih dimusim kemarau.

Kegirangan dan kesenangan tersebut terpancar dari Nenek Maya (pemanfaat dan orang tua dari Kepala Desa Limbur Lamo), mengungkapkan kepada Spi-IEC saat turun bersama Tim Faskab Kepahiang dan FK/FT Kecamatan Bermani Ilir, ketika ditanya ; riang (senang/gembira) kami dengan PNPM-MPd. Gilak  Igei (kalau ada kami mau lagi.

Hal senada pun diungkapkan Bapak Arpandi; PNPM-MPd sangat baik membangun desa, riang (senang/gembira) kami. Kalau dengan ekonomi masyarakat desa coa dapek jalan baik nian ini  (tidak dapat/tidak mungkin jalan sebagus ini) kami penduduk bangun jalan sebaik ini.  Demikian juga dengan pengakuan Bapak Rofi (pemanfaat) yang kebetulan jalan rabat beto yang dibangun PNPM-MPd disebelah rumahnya mengungkapkan dengan serta merta, bahwa ; senang sekali dengan adanya pembangunan jalan rabat beton untuk desa kami. Kedepan kami sangat mengrapkan tahun 2015 dibangun lagi disini. Sebab, dengan PNPM-MPd jalan desa baik sekarang.  Sungguh diluar dugaan, dengan sambutan masyarakat yang ramah, mohon kiranya kegiatan PNPM-MPd pada tahun-tahun mendatang dapat dialokasikan lagi di desanya. BANGGA MEMBANGUN DESA. (Tim Faskab, FK/FT dan Spi IEC PNPM-MPd Prov. Bengkulu).